Termasuk Mantan Direktur Operasi Ritel PT Jasindo, KPK Tahan 2 Tersangka Korupsi yang Rugikan Negara Rp38 M

- Pewarta

Kamis, 29 Agustus 2024 - 16:04

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi Gedung KPK. (Dok. Hello.id/Rifai Azhari)

Ilustrasi Gedung KPK. (Dok. Hello.id/Rifai Azhari)

AKTUIL.COM – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menahan dua orang tersangka dalam kasus dugaan korupsi.

Terkait pembayaran agen PT Asuransi Jasa Indonesia (Jasindo) ke PT Mitra Bina Selaras 2017-2020.

Sehingga merugikan keuangan negara hingga sebesar Rp38 miliar.

Adapun, dua tersangka tersebut diantaranya adalah:

1. Mantan Direktur Operasi Ritel Jasindo, Sahata Lumban Tobing (SHT).

2. Pemilik serta pengendali PT Mitra Bisnis Selaras, Toras Sotarduga Panggabean (TSP).

Wakil Ketua KPK, Alexander Marwata menyampaikan hal itu di gedung KPK pada Selasa 27 Agustus 2024.

“Penyidik melakukan penahan terhadap tersangka SHT dan tersangka TSP selama 20 hari ke depan.”

“Terhitung sejak tanggal 27 Agustus 2024 sampai dengan 15 September 2024,” kata Alexander Marwata.

Kemudian, KPK melakukan penahanan terhadap tersangka AHT dan TSP di Rutan cabang KPK.

Dalam perkara ini, tersangka SHR dan TSP diduga bersama-sama dengan mengambil manfaat dari pembayaran komisi agen.

Rilisbisnis.com mendukung program publikasi press release di media khusus ekonomi & bisnis untuk memulihankan citra yang kurang baik ataupun untuk meningkatan reputasi para pebisnis/entrepreneur, korporasi, institusi ataupun merek/brand produk.

Yang dibayarkan oleh PT Asuransi Jasa Indonesia (Persero) kepada PT Mitra Bina Selaras yang tidak melakukan kewajibannya sebagai agen.

Shingga mengurangi keuntungan PT Jasindo yang menimbulkan kerugian keuangan negara.

Kasus ini dimulai pada tahun 2016 pada saat Divisi Pemasaran dan Perbankan yang mencoba penjajakan kerjasama.

Dalam hal penutupan asuransi dengan pihak perbankan yang salah satunya adalah Bank Mandiri.

Dari penjajakan tersebut, Bank Mandiri mensyaratkan adanya pembayaran Fee Based Income sebagai komisi kepada Bank Mandiri.

Karena telah memasarkan dan menggunakan produk asuransi PT Jasindo.

Kemudian, tersangka SHT bertemu dengan TSP dalam reuni sekolah, SHT menyampaikan kepada TSP bahwa ada peluang kerja sama dengan PT Jasindo tetapi memerlukan dana yang besar.

TSP merupakan pemilik koperasi simpan pinjam (KSP) Dana Karya,
Kemudian ditindaklanjutu oleh tersangka SHT dan tersangka TSP.

Dengan mengadakan pertemuan-pertemuan yang terjadi dari rentang waktu 2016 sampai dengan awal 2017.

Pertemuan-pertemuan tersebut pada pokoknya membahas bahwa PT Jasindo sedang melakukan penjajakan kerjasama dengan pihak perbankan namun mensyaratkan pemberian Fee Based Income.

Sedangkan PT Jasindo memiliki kelemahan dalam sistem pengajuan pembayaran Fee Based Income.

Selanjutnya pada tanggal 21 Februari 2017, tersangka TSP mendirikan perusahaan yang bergerak di bidang usaha penunjang asuransi bernama PT Mitra Bina Selaras.

PT Mitra Bina Selaras dari mulai didirikan sampai dengan menerima komisi agen tidak terdaftar di OJK sesuai dengan peraturan OJK.

Atas perbuatannya, tersangka SHT bersama-sama dengan tersangka TSP diduga mengambil manfaat dari pembayaran komisi agen telah menimbulkan kerugian keuangan negara sekitar Rp 38 milyar.***

Portal berita ini menerima konten video dengan durasi maksimal 30 detik (ukuran dan format video untuk plaftform Youtube atau Dailymotion) dengan teks narasi maksimal 15 paragraf. Kirim lewat WA Center: 085315557788.

Sempatkan untuk membaca berbagai berita dan informasi seputar ekonomi dan bisnis lainnya di media Ekbisindonesia.com dan Infokumkm.com

Peluang bagi aktivis pers pelajar, pers mahasiswa, dan muda/mudi untuk dilatih menulis berita secara online, dan praktek liputan langsung menjadi jurnalis muda di media ini. Kirim CV dan karya tulis, ke WA Center: 087815557788.

Jangan lewatkan juga menyimak berita dan informasi terkini mengenai politik, hukum, dan nasional melalui media Haiidn.com dan Seleb.news

Sedangkan untuk publikasi press release di media ini atau serentak di puluhan media lainnya, klik Rilisbisnis.com (khusus media ekbis) dan Jasasiaranpers.com (media nasional)

Atau hubungi langsung WhatsApp Center: 085315557788, 087815557788, 08111157788.

Pastikan juga download aplikasi Hallo.id di di Playstore (Android) dan Appstore (iphone), untuk mendapatkan aneka artikel yang menarik. Media Hallo.id dapat diakses melalui Google News.

KPK Tahan 2 Tersangka Korupsi yang Rugikan Negara Rp38 M, Termasuk Mantan Direktur Operasi Ritel PT Jasindo

Berita Terkait

Jika Pangan dan Energi Aman, Prabowo Subianto: Indonesia Tak Perlu Takut dengan Siapapun di Dunia Ini
Tamara Tyasmara Semakin Yakin Putranya Ditenggelamkan Mantan Pacar Usai Dengarkan Saksi Ahli
Tiba di Bandara Canberra untuk Kunjungan Kerja, Prabowo Subianto Disambut dengan Jajar Kehormatan
Terkait Program Makan Bergizi Gratis, Bambang Soesatyo Apresiasi Kesiapan Kementerian Pertanian
Baru Dirilis, Seragam Olimpiade 2024 Tim Indonesia Karya Didit Hediprasetyo jadi Ulasan Media Asing
Usut Kasus Korupsi Impor Gula PT SMIP, Kejagung Periksa 2 Saksi dari PT Paramadaksa Teknologi Nusantara
BNSP Sertifikasi 149 CPMI Welder Tujuan Korea Selatan di Batam, Peluang Karir yang Menjanjikan
Disambut oleh Sejumlah Pejabat Tinggi dan Jajar Kehormatan, Prabowo Subianto Saat Tiba di Yordania
Jasasiaranpers.com dan media online ini mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release untuk institusi, organisasi dan merek/brand produk. Manajemen reputasi juga penting bagi kalangan birokrat, politisi, pengusaha, selebriti dan tokoh publik.

Berita Terkait

Kamis, 29 Agustus 2024 - 16:04

Termasuk Mantan Direktur Operasi Ritel PT Jasindo, KPK Tahan 2 Tersangka Korupsi yang Rugikan Negara Rp38 M

Senin, 26 Agustus 2024 - 10:29

Jika Pangan dan Energi Aman, Prabowo Subianto: Indonesia Tak Perlu Takut dengan Siapapun di Dunia Ini

Rabu, 21 Agustus 2024 - 10:45

Tamara Tyasmara Semakin Yakin Putranya Ditenggelamkan Mantan Pacar Usai Dengarkan Saksi Ahli

Selasa, 20 Agustus 2024 - 10:57

Tiba di Bandara Canberra untuk Kunjungan Kerja, Prabowo Subianto Disambut dengan Jajar Kehormatan

Rabu, 7 Agustus 2024 - 10:11

Terkait Program Makan Bergizi Gratis, Bambang Soesatyo Apresiasi Kesiapan Kementerian Pertanian

Sabtu, 27 Juli 2024 - 09:13

Baru Dirilis, Seragam Olimpiade 2024 Tim Indonesia Karya Didit Hediprasetyo jadi Ulasan Media Asing

Minggu, 23 Juni 2024 - 15:40

Usut Kasus Korupsi Impor Gula PT SMIP, Kejagung Periksa 2 Saksi dari PT Paramadaksa Teknologi Nusantara

Sabtu, 15 Juni 2024 - 02:24

BNSP Sertifikasi 149 CPMI Welder Tujuan Korea Selatan di Batam, Peluang Karir yang Menjanjikan

Berita Terbaru