Ketum DPP Pujakesuma Jambi Sebut Prabowo Subianto Orang yang Paling Ikhlas untuk Bangsa dan Negara

AKTUIL.COM – Keluarga besar Pujakesuma Provinsi Jambi mendeklarasikan dukungan untuk pasangan calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 2.

Prabowo Subianto – Gibran Rakabuming Raka dalam kontestasi pemilihan presiden 2024 mendatang.

Deklarasi Pujakesuma Jambi ini digelar di Abadi Convention Center (ACC), Jambi, Selasa (9/1), dalam acara bertajuk ‘Silaturahmi & Deklarasi DPW Paguyuban Keluarga Besar Pujakesuma Provinsi Jambi’.

ADVERTISEMENT

Baca Juga:

Pengadilan Denpasar Hukum Dua WNA Rusia yang Kendalikan Prostitusi Online Internasional di Kuta

Panti Asuhan Al Hurriyah Jadi Lokasi Terbaru Aksi Sosial PROPAMI Care

UGM Tanggapi Gugatan Rp69 Triliun yang Dialamatkan kepada Universitas Tertua Itu, Terkait Ijazah Jokowi

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ketua Umum DPP Pujakesuma, Eko Supianto mengungkap alasan mengapa mereka memutuskan untuk mendukung Prabowo-Gibran.

Salah satunya, kata Eko, Prabowo dinilai sebagai sosok yang ikhlas terhadap bangsa dan negeri ini.

Baca artikel lainnya di sini : Prabowo Sebut Indonesia Harus Dipimpin oleh Sosok yang Bijaksana dan Memikirkan Bangsa

“Kenapa kami harus memilih Bapak H. Prabowo Subianto menjadi Presiden RI.”

“Karena kami menilai bahwa Bapak Prabowo Subianto merupakan orang yang ikhlas untuk kepentingan bangsa dan negara Indonesia yang kita cintai ini,” kata Eko.

Setelah ini, Pujakesuma berencana menggelar deklarasi nasional untuk mendukung paslon Prabowo-Gibran yang akan diselenggarakan pada 20 Januari 2024 mendatang.

Lihat juga konten video, di sini: Mendapat Penilaian 11 dari 100 oleh Anies, Prabowo Subianto: Kalau dari Ente Mah, Emang Gue Pikirin?

Rencananya, deklarasi itu akan digelar di Pondok Gede dan dihadiri oleh sekitar 5.000 orang.

Eko menjelaskan, ribuan orang itu berasal dari seluruh DPD kabupaten dan kota se-Indonesia.

Pujakesuma merupakan singkatan dari ‘Putra Jawa Kelahiran Sumatera’.

Organisasi atau paguyuban ini telah berusia 42 tahun serta terbentuk di 21 provinsi di seluruh Indonesia.***